Pemerintah mentargetkan seluruh wilayah Indonesia sudah tersambung jaringan teknologi, komunikasi, dan informasi (ICT) yang digunakan untuk pengembangan pendidikan, kesehatan, dan ekonomi pada akhir 2008.
Oleh karena itu, selain kesiapan ICT di daerah, pemerintah mengharapkan para pengembang Software sudah bersiap-siap membentuk konsursium yang dapat menfaatkan jaringan ICT untuk memperluas akses.
Demikian diungkapkan Menkoinfo Bapak ohammad Nuh kepada pers pada acara Internasional Syimposium on Open, Distance and E-Learning 2007 (ISODEL-2007) yang diadakan 13-15 November 2007 di Denpasar Bali.
Diungkapkan pak Menteri, jumlah daerah yang belum memiliki jaringan ICT ada sekitar 38 ribu dari total 72 ribu desa yang akan tersambung dalam jaringan ICT itu. Artinya ketika jaringan tersebut sudah masuk tidak hanya dari sisi telekomunikasi (suara) saja, tetapi juga sudah ada paket internet untuk mengakses informasi dan lainnya.
Namun yang terpenting, akses-akses informasi pada jaringan ICT tersebut akan ditekankan pada unsur E-education (pendidikan), E-health (kesehatan), dan E-economy (ekonomi) yang dapat mengurangi kesenjangan di bidang ICT antara daerah pedesaan dan daerah perkotaan.
Pada unsur E-education mengharapkan terjadinya tukar menukar informasi dar sisi ilmu pengetahuan atau akademis di bidang pendidikan. Pada unsur E-healt diharapkan terbentuknya interkoneksi informasi yang kuat antar puskesmas di daerah terpencil atau daerah pedesaan dan rumah sakit terdekat. Sedangkan pada unsur E-economy lebih diharkan lagi dapat mendorong usaha kecil dan menengah (UKM) di daerah pedesaan atau terpencil yang bisa mendatangkan nilai jual lebih jauh atau menggerakkan roda perekonomian di daerah tersebut. Selain itu dirasakan dapat dimanfaatkan untuk menghidari para tengkulak yang selama ini mengendalikan informasi.
Senada diungkapkan juga oleh Lead Educator (World Bank) Mr. Mae Chu Chang yang menilai kebijakan pengembangan Information Communication and Technology di Indonesia sudah terbilang baik. Please look at the Humaniora: website Media Indonesia= http://www.mediaindonesia.com/ atau di website UPT kami = http://www.lpmpkaltim.com/ thanks.
(writter: Dik/H-2 dan MD-2007).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar